A Letter to 25-year-old Me

So this writing-to-the-future-me idea came after I read MIKA’s letter for 80-year-old him on his 30th birthday, August 18th 2013. Sebagai fans garis keras, tentulah gue pengen ikutin apa yang dilakukan oleh idola gue. Tapi kalo mengingat momen, harusnya gue menulis surat semacam itu di malam ulang tahun gue yang ke 20. Sayangnya, MIKA baru melakukannya di bulan Agustus. Jadinya gue menahan keinginan untuk menulis surat kek begonoan nanti aja pas malam ulang tahun gue yang ke  25.

Kalo MIKA nulis surat di malam ulang tahunnya yang ke 30  buat dirinya 50 tahun kemudian, gue berencana untuk nulis surat beginian on the night before I turned 25. And I will re read it on the night when I turn 50. But something has changed my mind...

Pagi ini gue baca blognya Kyle dimana dia menceritakan kalo dia terinspirasi oleh writing-for-the-future-me yang dibikin sama Asti dan teman-teman SMA nya di blog mereka. Di blognya, Kyle gag nulis surat untuk dirinya di masa depan tapi malah untuk dirinya di usia 15. Setelah baca suratnya Kyle, gue langsung berangkat menuju blognya Asti dan teman-teman SMA nya yang bikin surat beginian. Tertantang lah gue untuk bikin kek beginian juga di blog inih.

Ya gue tau, gue masih 20 dan bahkan 13 Februari masih jauh. Tapi gue pikir oke juga kok bikinnya di usia gue yang sekarang. Terus entar baca lagi di malam sebelum ulang tahun gue ke 25. Lima tahun itu waktu yang cukup singkat sebenernya. Tapi karena gue anaknya gag sabaran, gue pengen ngetes apakah gue sanggup nahan 5 tahun gag buka ini surat. Karena pas umur 25 kan gue harus nunggu 25 tahun buat baca surat yang gue bikin.

Well, Sher, you can only read this blog entry up to here, Never click the ‘read more’ until evening on February 12th 2018. ;)

Dear 25 year-old Sherly.

I know you’ll still denying your biological age and say that you are still eighteen at heart. But I don’t care. I just want you to faced the truth that you are no longer a teenage since February 13th 2013.

Apa kabar hoy bidadari separo iblis yang umurnya udah seperempat abad? Surat ini ditulis di kasur ruang tengah sambil nunggu waktu yang tepat buat mandi dan berangkat ke kampus di laptop baru bernama Hepih yang dibeliin sama bokap setelah lo ngemis untuk dibeliin sejak 2011. *smirk* Hari ini lo ada kuliah Komunikasi Massa jam setengah 4, just so you know.

Semoga pas lo baca ini, lo udah lulus ya. Terus nilai mata kuliah MPK lo minimal B secara saat ini lo lagi frustasi karena gag ngerti bikin proposisi teori buat tugas dari itu mata kuliah. Lo lulus di umur 22 kan? Ato lo baru mau sidang skripsi? Terserah sih lulusnya kapan. Tapi lo udah gawe kan? Kalo udah gawe, lulus kapan aja masih bisa diterima karena gue yakin bokap-nyokap gag bakal mau bayarin kuliah lo kalo kuliah lo gag selesai pas 4 tahun.

Oya, mama apa kabar, papa apa kabar? Masih sehat kah atau udah disuruh balik sama Tuhan? Gue sangat bersyukur bila mereka masih sehat. Dan gue yakin lo akan menitikan air mata, ato minimal merinding disko, pasbaca ini bila salah satu atau keduanya udah disuruh balik sama Tuhan . :’)

Udah jadi apa lo? Jadi jurnalis di Rolling Stone Indonesia ato jadi penyiar? Dua-duanya oke, babe. Karena itu kan mimpi lo sejak SMA. That’s why you choose journalism, no? Apa? Jadi make up artist? Keren! Berati lo udah mampu beli ‘peralatan perang’ yang naujubilah-mahal-tapi-berkualitas-bagus itu. Jadi sutradara? Sutradara video klip? Wah, mimpi lo juga kan tuh. Udah nyutradarain video klip siapa? Daft Punk? Clubeighties? MIKA? Hehe.. Gue di masa sekarang sangat bangga bila mimpi-mimpi gue kesampean di saat elo baca surat ini. Jangan kecewain gue ya. :)

Jadi gimana? Apakah elo punya pacar sekarang? Siapa pacar lo? Saat surat ini ditulis elo lagi menyangkal perasaan suka lo kepada seorang kawan yang memiliki intelegensi yang lebih sexy dari tubuhnya. Sebut saja dia Mr. Storyteller. Yes, it’s a boy. Lo belom menemukan ciwi femme untuk disukai saat nulis ini surat. Apakah dalam 5 tahun ini lo sempet jadian sama dia? Kalo iya, berati elo udah ngobak di kolam depan FIKOM dengan Mbaq Yul, Inang, dan Sella sebagai saksinya. Kalo enggak, siapa dong pacar lo dalam 5 tahun ini? Cewek apa cowok? Hehe..

Elo saat ini adalah perokok. Gag berat sih. Masih bisa bertahan tanpa rokok seminggu. Tapi rokok lo adalah rokok kretek tanpa filter due to your keadaan dompet. Elo hanya beli rokok kretek filter kalo lo lagi banyak duit. Gue harap, saat lo baca ini surat, rokok lo selalu Avolution Menthol ato Dunhill Menthol. Duit udah lancar yekan. :D

Elo ngefans banget sama MIKA. Makanya elo tulis ini surat untuk ngikutin apa yang dilakukannya di ulang tahunnya yang ke 30 tahun ini. Apakah elo masih menjadi fans MIKA garis keras? Ato lo udah nemuin musisi lain untuk dikagumi kek lo mengagumi MIKA?

Elo juga ngefans abis sama Clubeighties. Wondering if Cliff and Yton has married with their girlfriend. Dan semoga mereka meluncurkan album baru dalam 5 tahun ini. It’s been 4 years now since they’ve released their 5th album, 80 Kembali.

Rambut lo baru aja dipotong dalam acara amal Shave For Hope. Seberapa panjang rambut lo saat baca surat ini? Apakah elo berhasil menggunduli kepala lo dalam 5 tahun ini. Penasaran. *tatapan menerawang syahdu*

Foto ini diambil pakek handphone nya Glo di venue (15/9). :)

I’m wondering if our bestfriend, Eby, has married to her current boyfriend. They’ve spent 2 years together this year. Terus, gue juga wondering kalo Sella beneran orang pertama yang married diantara gue, Mbaq Yul, dan Inang. Ato jangan-jangan, di umur lo yang 25, Sella udah punya anak 3. xD

Oya, udah tinggal sendiri? Di rumah sendiri ato masih ngontrak? Apapun yang terjadi, yang penting judulnya elo udah lepas dan gag bebanin orang tua lo (if they’re still alive). Kerja yang giat ya biar punya rumah sendiri (kalo belom punya). Kendaraan gimana? I bet you’ve bought automatic transmission motorcycle rather than a car. Hehe.. Efisiensi ya bok. Jakarta kan macet tuh.

Kalo lo udah tinggal sendiri, apakah lo udah punya tato? Terus, piercing di telinga kanan lo udah berapa sekarang? Kalo saat ini sih masih 2. Pengen ditambahin lagi, tapi gag boleh sama ortu lo. Ortu kita. Hihi...

Masih kah anda perawan? Hahahaha~ Selain desperately single, elo juga desperately virgin. Thanks to Kyle and kak Eka who made fun at my virginity. But it’s your choice to be virgin until now. Lagipula, elo juga belom dipertemukan pada orang yang tepat untuk melakukan sex pertama. It’s good to save it to special person. Iya, saat ini elo cuma pengen diperawanin sama MIKA. Cuma dia yang spesial buat elo. xD

Cuma mau ingetin aja. Save sex is a must. Lo jijay kan pas liat berbagai macem penyakit kelamin yang disebabkan oleh seks yang gag aman di kelas seksualitas Change Summer School? Nah makanya, jangan lupa kondomnya. #SherlySiDutaKondom

Eh udah traveling berduaan sama Eby ke Jogja atau ke Bali? Gue harap udah ya. Itu wacana udah ada sejak elo jadi freshman di IISIP.

Gue banyak nanya ya. Iya. I’m curious as fuck about myself in the future. So I will continue my question. xD

Elo belom pernah mabok selama hidup lo. Ya mungkin karena yang sering lo minum cuma bir dan sweet wine. Tapi gue yakin dalam 5 tahun ke depan, elo udah icip berbagai jenis minuman selain bir. Dan gue harap elo emang beneran kuat minum makanya gag akan mabok walo yang lo minum adalah vodka. :D

Paragraf sebelum ini diketik dengan semangat gag mau kalah dari Kyle, si Jerman kawe. xD

Mama lagi ngulek saat paragraf ini diketik. Dan si bokap, entah lagi bikin apa di loteng. Cuma kedengeran suara gergaji mesin aja soalnya.

Surat gue terasa sok kan ya karena diketiknya pakek bahasa yang nyampur-nyampur? Iya, gue belom jago nulis pakek bahasa Inggris saat ini. Tapi gue harap di saat elo baca surat ini, elo udah fasih ngomong dan nulis dalam bahasa Inggris dan punya skor TOEFL 650an dan/atau skor IELTS minimal 7. Lo masih berminat untuk apply beasiswa Chevening supaya bisa ngerasain kuliah di Inggris kan?

Harapan terakhir gue, semoga pas baca surat ini kehidupan pertemanan lo udah gag bikin depresi lagi kek sekarang. Elo akhirnya bisa menemukan teman, selain Eby, yang mau menerima elo apa adanya elo dan siapapun yang elo ajak temenan. 

Well, that’s all for now. I’m signing out. Ciao!

*pose Gue. Emang. Keren*

Sincerely,

Your 20-year-old self

Selasa, 19 September 2013 13:05

Siang sebelum malam bulan purnama dan festival kue bulan