#SherlyWisuda2017

Yak, dan bulan September gue cuma posting 1 entri. xD

Haloh! Ini sudah masuk bulan Oktober dan 2 bulan lagi tahun 2016 akan berakhir. Anjir kenapa cepet banget sih. Perasaan baru kemaren gue diceburin sama temen-temen gue ke kolam air mancur di Taman Suropati pas ulang tahun.

Tapi yang terjadi bukan hanya sesuatu yang cepat. Sesuatu yang lama juga terjadi at current moment. Lama namun tidak terlalu lama kek datangnya jodoh gue adalah kelulusan gue. Hahah. Gue adalah last man standing dari angkatan gue di Teater Kinasih. Temen seangkatan gue udah pada lulus, and here I am still stuck in a bamboo-forest-alike college called IISIP.

Judul postingan ini sesuai dengan harapan dan target gue semester ini. Lulus dan diwisuda di tahun 2017. Semester Genap 2017 lebih tepatnya. Namun sebelum gue bisa lulus, tentu saja gue harus menghadapi boss terakhir yaitu SKRIPSI.

Terkasih

Semester ini gue ambil mata kuliah Produksi Siaran Audio Visual (PSAuVi). Lumayan eksaitid karena katanya kalo kita beruntung, dosennya bakal ngasih tugas untuk bikin film pendek. Gue termasuk yang beruntung karena ketika diundi, kelompok gue dapet proyek fiksional yang berati kita kudu bikin film pendek. Bukan faktual yang mengharuskan kita bikin acara berita.

Nah, film ini adalah karya gue dan temen-temen kelompok gue di kelas PSAuVI. Dan ini adalah film pertama yang gue sutradarain. Ih akhirnya Sherly jadi sutradara pilem juga. xD

B to the U to the S to the Y

Wahai viewers tersayang. Ampuni hamba yang belum ngepost apapun sampe tengah bulan gini. Well, bukan karena gue gag sayang lagi pada kalian semua. Tapi di semester 5 ini, gue baru ngerasain bener-bener jadi anak kuliahan. Kenapa?

THE NUDIST ISLAND

Tulisan ugal-ugalan ini dibuat di hari Jumat pas kelas Bahasa Inggris 2. Hari itu, pembahasannya adalah tentang gaya hidup ekstrim. Yang unik-unik gitu lah. Terus, dosennya nyuruh kita bikin kelompokan 2-3 orang  buat nulis tentang daerah yang memiliki gaya hidup ekstrim ato boleh imajinasiin daerah ini. Bikin cerita gitu dah. Gue sekelompokan sama dua senior gue, Adi dan Ian. Di tengah kebuntuan otak dan kemageran tangan untuk nulis, jadilah kita bikin tugasnya di komputer (kebetulan saat itu kita kelasnya di lab bahasa). Dan inilah hasil dari kemalasan dan kemageran kami. Ini gue copast sebagaimana adanya. Selain margin, gag ada lagi yang gue edit. Hajar! ^^

Not Sure What Should I Feel In The Moment Like This... (._.)/||

Pagi ini gue disambut dengan berita tentang aksi demo mahasiswa kampus gue di timeline Twitter. Rame beud. Yah. Sebenernya gue liatnya pun dari retweet an nya Cinta, SekJen BEM IISIP. Gue sebagai mahasiswa IISIP merasa keren pas baca itu. *pose gue emang keren* Tapi begitu gue buka Facebook dan ngeliat newsfeed yang dipenuhi oleh status update Kucing dan kak Eka (22nya temen yang relate dengan kampus gue), gue pun langsung galau.

A Theatrical Prostitute's Wishlist

Ini terjadi tepat seminggu yang lalu. Tapi karena, seperti biasa, gue mager banget mau ngeblog, jadi baru gue post hari ini. Ini pun kenapa akhirnya gue post karena kalo kelamaan lagi bakal jadi basi ceritanya. Entar gue dimarahin sama Cinta, lagi. #BelomMoveOnDariAADC

Segarnya Es Pisang Ijo

Jakarta, 24 April 2013 – Pecinta kuliner di Jakarta Barat sudah tak asing lagi dengan kedai pisang ijo Pemuda. Kedai pisang ijo yang berlokasi di Jl. Tanjung Duren Utara IV Blok O No.468A-B ini sudah sangat terkenal di kalangan mahasiswa yang berkuliah di universitas yang ada di sekitaran Grogol Petamburan. Kedai ini merupakan 1 dari 3 cabang yang dibuka di Jakarta. Pusatnya ada di Ambon, Maluku Utara.

Lecturer Go Blogger

Jakarta, 29 Desember 2012 (IISIP News) - Di sela-sela kesibukannya sebagai dosen di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) dan Universitas Esa Unggul (UEU), Gantyo Koespradono masih sempat memperbaharui konten blognya di gantyo.blogspot.com.

Berantas Korupsi Dengan Seni

JAKARTA, 16 Desember 2012 (IISIP News) – Transparency International Indonesia (TII), menggelar pertunjukan teater dan musikalisasi puisi anti korupsi bertajuk “Contagious” pada Sabtu (15/12) malam lalu di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki Jakarta.

Kegiatan ini merupakan rangkaian acara peringatan hari anti korupsi sedunia pada 9 Desember. Empat komunitas teater di Jakarta yang gelisah akan problematika korupsi di Indonesia berkolaborasi dalam KoTAK (Komunitas Teater Anti Korupsi). Keempat komunitas teater itu adalah Ikatan Teater Jakarta Timur (IkaTaMur), Teater Indonesia, Teater Sarung, dan Teater Kali.

Teater KoTAK menampilkan cerita konflik keluarga yang muncul akibat praktek koruptif yang dilakukan oleh orang tuanya yang mempengaruhi nilai-nilai dalam keluarga. Disutradarai oleh Nasreddin, lakon ini sangat menarik dengan sisipan adegan yang mengundang gelak tawa para penonton.

 

Sang ayah memandangi Marno yang tewas ditembak oleh Handoko

Kamar Jenazah RSUD Fatmawati Jakarta

JAKARTA – Kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Fatmawati Jakarta pada Kamis (29/11) terdapat 3 jenazah dari sebelumnya 4 jenazah yang disimpan. Salah satu jenazah yang berada di sana adalah Aini, seorang balita yang tewas setelah dianiaya ibu tirinya.

I'm a MONKEY! xD

Disuruh bikin avatar. Yang 'gue banget' kata Bang Popo. Yang laen ada yang musik, fashion, Spongebob, Naruto, macem-macem dah! Tapi gue pilih MONYET karena emang dari dulu kan gue suka monyet. Dan panggilan kesayangan Eby, sahabat gue, buat gue juga monyet dari jaman masih kelas 3 SMP dulu. Baru belakangan ini aja dia suka manggil gue ubur ubur. So, dengan pertimbangan itu akhirnya gue bilang kalo yang menggambarkan 'gue banget' tuh monyet. Tapi karena gue gag bisa bikin gambar monyet, jadilah gue bikin gambar pisang. It's related to monkey right? ;)

Cheers! ^^

Nirmana Dwimatra 2

Nah, kalo yang ini semuanya di setting kecuali foto yang pertama. Foto yang pertama itu gue pake dari foto ketiga di post Nirmana Dwimatra 1.

Nirmana Dwimatra 1

Semua foto, selain yang foto buku-buku itu, diambil tanpa disetting terlebih dahulu.

Picture from O.K Video Exhibition

Paha gue keliatan gede banget!

MeeksTic Daily

MeeksTic seorang (atau sebentuk) manusia yang tidak biasa. Tubuhnya dirakit dari berbagai macam barang elektronik. Namun begitu, apa yang berada di tubuhnya berguna sekali karena dia tinggal di Jakarta. Kota yang terkenal akan kemacetannya.

MeeksTic sangat mobile. Dia adalah programmer freelance di beberapa perusahaan IT di Jakarta. Juga aktif di beberapa LSM yang bergerak di bidang kesetaraan gender.

Nah, walaupun Jakarta macetnya parah banget, itu tidak menjadi persoalan besar bagi MeeksTic. Tubuhnya terbentuk dari bagian depan motor. Sedangkan kakinya berbentuk roda. Di malam hari, MeeksTic tidak yang takut gelap tidak pernah khawatir. Dua pasang lampu neon biru serta sepasang lampu yang terdapat di 'tubuh' nya yang berbentuk motor. Dan karena di Jakarta itu polusinya (asap knalpot, asap rokok, debu, dll) udah sampai taraf najis alias jorok banget deh pokoknya, MeeksTic menggunakan helm yang dilengkapi oksigen tabung oksigen. Oiya, hampir lupa. Di helmnya juga terdapat sepasang lampu. Jadi bisa kebayang dong seterang apa dia kalo udah malem? xD

Sekian cerita gue tentang robot ciptaan gue yang bernama MeeksTic. Ini ceritaku, apa ceritamu? xp

MIKA Robotic a.k.a MeeksTic (Kolase Berkelompok)

Tugas kedua dari bang Popo! Bikin kolase Manusia Otomatis dari berbagai benda yang bermesin, tapi kepalanya masih kepala manusia. Tugas ini disuruh bikinnya berkelompok. Jadilah gue sekelompokan sama eL sama Astri. Dan karena mereka berdua kelompoknya sama gue, mereka hareus mau nerima ide gue buat make kepala MIKA sebagai kepalanya. Kalo yang laennya, terserah mereka. Khu khu khu... xD

Dan inilah hasil imajinasi gue, eL, dan Astri:

Keren kan? Keren kan? Keren dong! Gue, eL, sama Astri yang bikin gitu loh! #PotensiNarsis

Tatatapi, tugasnya belum selesai sampe bikin kolase ajah. Abis itu kita disuruh bikin cerita tentang si gambar robot ini yang ada hubungannya dengan rutinitas kehidupan masyarakat Jakarta. Jadi mungkin sekitar 1 jam lagi gue bakal ngepost cerita yang udah gue bikin disini.

Terakhir, gue cuma mau bilang kalo MIKA ganteng. Sekian. xD

Cheers! ^^

Kolase Multi-Tafsir xD

Jadi begini ceritanya. Gue belom mendapatkan mood untuk bikin tugasnya bang Popo bahkan di H-1 dikumpulkannya tugas. Mood aja belom dapet, apalagi bayangan tentang apa yang mau gue bikin? Jadi tugasnya adalah bikin kolase bentuk binatang. Beberapa hari sebelumnya, gue denger entah dari mana kalo boleh bentuk bunga. Makanya gue bikin lah bentuk kayak di bawah ini: 

Naaah!!! Pas nyampe kampus, L bilang kalo gag boleh bikin bentuk bunga. Hareus bentuk binatang. Jadilah dengan maksa gue bilang kalo yang gue bentuk itu adalah bintang laut. Kata L, bintang laut itu tangannya 5. Bukan 6. Ah sudahlah. Tak kupedulikan dia. Bintang laut gue spesial. Tangannya 6 karena kelainan genetik. Dia terkontaminasi pencemaran yang terjadi di laut. Jadilah si bintang laut yang gue bikin itu bertangan 6.

Datanglah Astri yang meng-examine kolase gue. Setelah dia miring-miringin kolase gue, dia bilang kalo kolase gue kalo diliat dari sisi berbeda bisa terlihat kayak capung. Maka seperti inilah hasilnya:

Yang belom bisa nemuin dari sudut mana bisa keliatan capungnya, coba miringin kepala lo ke kiri...

Nah pas gue kumpulin ke bang Popo, kata doi "capung" gue komposisinya kurang pas karena ukuran sayapnya gag sejajar. Udah gitu kepalanya kekecilan. Duh jadi malu. Hohoho...

Tapi yaudahlahya. Biarpun kalo dibikin capung komposisinya kurang pas, buat gue nilai tambahnya adalah dari ke multi-tafsiran kolase bikinan gue. Huehuehue...

Sekian postingan tugas gue. Next, gue bakal post tugas "Manusia Otomatis" yang merupakan tugas kelompok gue bareng Astri dan L.

Cheers! ^^